6 Cara Mengelola Keuangan Bisnis di Bulan Ramadan

Share This Post :
Facebook
Twitter
WhatsApp

Daftar Isi

Photo Credit: Tara Winstead via Pexels

Bulan Ramadan akan segera tiba! Banyak orang yang mulai menyiapkan diri untuk menyambut bulan suci ini. Pasalnya, bulan Ramadan menghadirkan berbagai macam tantangan bagi para pelaku usaha. Misalnya, di bulan penuh berkah satu ini, orang-orang cenderung akan memborong belanjaan karena banyak keperluan yang harus dibeli. Akhirnya, pelaku usaha pun kesulitan memenuhi keinginan pelanggan yang membeludak.

Bagi para pelaku usaha, hal seperti ini harus diantisipasi agar keuangan bisnis bisa tetap terjaga dan seluruh transaksi berjalan lancar. Lantas, bagaimana cara mengelola keuangan bisnis yang tepat? Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Baca Juga: Strategi Keuangan Perusahaan Untuk Optimalkan Keuntungan Bisnis

Cara mengelola keuangan di bulan Ramadan

Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar Anda bisa mengelola keuangan bisnis di bulan Ramadan. Dengan cara-cara ini, Anda tidak perlu takut pengelolaan uang jadi berantakan begitu Hari Raya Idul Fitri selesai. Bagaimana caranya?

1. Buat budgeting khusus Ramadan

Pertama, buatlah budgeting khusus untuk bulan Ramadan karena pengeluaran dan pemasukan di bulan ini cenderung lebih besar daripada bulan-bulan lainnya. Susunlah kebutuhan yang Anda perlukan dan hindari kebutuhan yang kurang perlu. Perhitungkan juga pemasukan bisnis, lalu alokasikan dananya dengan bijak.

2. Catat pengeluaran bisnis per harinya

Cara berikutnya, rajinlah mencatat pengeluaran bisnis per harinya. Dengan menerapkan cara mengelola keuangan satu ini, Anda jadi punya catatan detail terkait besaran dana yang Anda keluarkan untuk bisnis. Selain itu, dengan mencatat pengeluaran bisnis, Anda jadi bisa melacak semua transaksi yang sudah dilakukan selama bulan Ramadan ini.

3. Hindari beli barang dengan dicicil 

Menghindari belanja barang dengan dicicil juga bisa menjadi salah satu cara mengelola keuangan bisnis yang bijak. Terlebih, di bulan Ramadan, Anda juga harus menyiapkan dana untuk memberikan THR kepada para karyawan. Kalau Anda punya tanggungan cicilan, maka tanggungan tersebut hanya akan memberatkan Anda untuk waktu yang lama. Jadi, lebih baik kumpulkan uangnya terlebih dahulu untuk membeli barang yang diinginkan secara cash. 

4. Buat produk khusus Ramadan

Di momen penuh berkah ini, Anda bisa memanfaatkannya untuk merilis produk-produk khusus Ramadan yang menarik. Jika Anda berkecimpung dalam dunia fashion, Anda bisa merilis baju koko, gamis, atau hijab terbaru dengan label “limited stock”. Dengan label seperti itu, calon pembeli akan semakin tertarik untuk memiliki produk Anda. 

Selain promo stok terbatas, Anda juga bisa menjual paket bundling. Misalnya paket bundling Ramadan lengkap berisi kue-kue kering, permen, dan sirup. Dijamin, pembeli akan tertarik! Pemasukan Anda pun akan meningkat pesat.

5. Berikan promo dan diskon spesial

Memasuki bulan Ramadan, promo dan diskon Ramadan akan bertebaran di mana-mana. Para penjual akan berlomba-lomba memasang harga menarik khusus Ramadan. Maka dari itu, Anda jangan mau kalah. Berikan promo dan diskon spesial juga untuk produk-produk Anda!

Misalnya, memberi bonus satu toples kue kering untuk pembelian minimal Rp100 ribu. Bisa juga dengan promo buy one get one free. Bisa juga dengan potongan harga khusus Ramadan melalui kupon spesial. Memberikan bonus berupa barang yang kurang laku juga bisa untuk menyiasati penjualan Anda. Inilah salah satu cara mengelola keuangan yang kreatif dengan memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya.

6. Atur ulang waktu promosi

Berikutnya, jangan lupa juga untuk mengatur ulang waktu promosi Anda. Momen Ramadan adalah momen yang pas untuk melakukan promosi besar-besaran. Anda bisa memberi jangka waktu dan mengganti promo spesial Ramadan setiap minggu agar calon pembeli segera melakukan transaksi dan tak ketinggalan promo tersebut.

Selain itu, promosi juga sebaiknya diatur sesuai momennya. Misalnya, ketika akan memasuki bulan Ramadan, Anda bisa promosikan produk seperti sirup dan makanan lainnya. Menjelang lebaran, mempromosikan baju-baju muslim dan alat ibadah adalah momen yang pas. Intinya, Anda harus manfaatkan peluang yang ada dengan semaksimal mungkin sebagai cara mengelola keuangan yang baik di bulan Ramadan.

Baca Juga: Contoh Membuat Laporan Pertanggungjawaban Keuangan

Keenam cara mengelola keuangan bisnis seperti di atas patut untuk diterapkan pada momen Ramadan mendatang. Siapkanlah segala keperluan dengan sebaik-baiknya dan maksimalkan penghasilan yang diperoleh dari bisnis. Kalau kewalahan, bisa reach out ke FinFloo, jasa layanan finansial tepercaya!

Layanan Finance dari FinFloo bisa bantu budgeting bisnis Anda dengan sebaik mungkin. Nantinya, Anda akan dibantu oleh tim professional dari FinFloo yang sudah ahli dalam melakukan budgeting bisnis sehingga pengeluaran Anda akan terkontrol! Yuk, hubungi kami segera untuk mulai berkonsultasi!

Kelola Laporan Keuangan & Perpajakan Mudah

Konsultasi Gratis, Sekarang!

FinFloo menyediakan layanan perpajakan yang akan membantu Anda dalam proses pelaporan pajak, sehingga Anda dapat fokus pada mengembangkan bisnis Anda.